Kurt Salzer (1950:59), dalam Thrirteen Ways to
Break the Smoking Habit, mengemukakan, ada 13 metode berhenti merokok.
§ Menyadari apa sebabnya Anda merokok.
§ Langsung berhenti merokok
§ Jangan merokok waktu melakukan sesuatu
atau sewaktu mengemudikan kendaraan.
§ Katakan kepada diri, "Saya tidak akan
merokok hari ini".
§ Tentukan suatu hari untuk berhenti
merokok.
§ Katakan, "ya" bagi kesehatan
Anda, dan katakan "tidak" untuk penyakit.
§ Merokok mengurangi kecantikan Anda. Oleh
karena itu, katakan "ya" untuk kecantikan muka Anda dan "tidak"
atas kerusakan kecantikan karena rokok.
§ Adalah watak orang-orang muda, bahwa
walaupun ada sifat menentang ibu-bapak atau guru, namun mencoba meniru mereka.
Bapak atau guru yang melarang anak-anak merokok, tetapi mereka sendiri merokok,
akan diikuti anak-anak jadi perokok. Oleh karena itu, Anda perlu menyadari
pengaruh Anda sebagai orang tua atau guru, kalau Anda masih tetap merokok.
§ Pernahkah Anda membakar uang lembaran
seribu rupiah? Anda, dengan merokok telah membuatnya.
§ Seseorang perokok telah terbiasa dengan bau
rokok yang sangat tajam. Organismenya telah terbiasa dengan kadar nikotin
tertentu. Gantinya memarahi seorang anak yang merokok, dipaksa merokok sampai
dia merasa sakit. Akibatnya, kapan saja anak itu mencium bau rokok, dia merasa
sakit.
§ Tersedak atau ketegukan akan berhenti
dengan memperhatikan diafragma Anda, bagaimana diafragma itu mengembang dan
mengempis. Amati diri Anda, kalau Anda sedang ingin merokok. Keinginan itu
datang dari luar. Lalu tutup mata Anda dan pikirkan mengalahkan pengaruh luar
tersebut.
§ Dalam pertentangan antara kuasa kemauan
dan kuasa imajinasi, maka kuasa imajinasi itu akan menang. Bayangkanlah Anda
tidak akan merokok lagi, maka Anda akan berhasil.
§ Agar metode imajinasi itu berhasil, jangan
bimbang. Dengan santai katakanlah kepada diri, "Saya tahu bahwa saya tidak
akan merokok lagi". Oleh karena itu, Anda tidak
akan merokok lagi.
Selamat berhenti merokok.
Masihkah Anda ragu terhadap bahaya dari rokok? Bila ya, berarti Anda
benar-benar telah tertipu dan siap-siap dibunuh oleh rokok! Atau jangan-jangan
Anda telah terlena sebab Indonesia benar-benar sudah menjadi surga bagi
industri rokok.